![]() |
Plt Kepala Dikbud Halmahera Barat Pelipus Piuw. |
HALBAR – Ini merupakan kabar gembira bagi para guru di
Kabupaten Halmahera Barat. Setelah sempat tertunda berbulan-bulan, Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Halbar dikabarkan bakal mencairkan dana sertifikasi
guru triwulan I tahun 2018 besok (18/7/2018).
Plt Kepala Dikbud Halbar Pelipus
Piuw mengatakan, dana sertifikasi untuk guru sudah ditindaklanjuti dari
keuangan ke rekening masing-masing guru. "Yang menjadi kendala adalah
keterlambatan dari pusat ke daerah. Namun besok itu sudah dipastikan disalurkan
karena sudah ditransfer," ujar Pelipus kepada nusantaratimur.com,
Selasa (17/7/2018).
Ia menambahkan, besaran anggaran
pembayaran dana sertifikasi guru berbeda di tiap daerah, pasalnya, pembayaran
disesuaikan dengan pangkat dan golongan. "Di Halmahera Barat ini total
guru 657 yang sudah tersertifikasi," jelasnya.
Pelipus menjabarkan, sudah dua
triwulan belakangan dana sertifikasi guru belum terbayarkan. Sebab pemerintah
daerah juga harus menunggu transferan dana dari pusat. “Jadi keterlambatan ini
bukan dari kami tetapi keterlambatan ini dari pusat," ungkapnya.
Untuk triwulan I, total dana
sertifikasi Halbar sebesar Rp 8 miliar, tunjangan profesi sebesar Rp 6 miliar,
dan tunjangan guru daerah terpencil sebesar Rp 1 miliar lebih.
Saat ini, Halbar memiliki 47 guru
gugus depan (GGD) yang tersebar di daerah terpencil seperti Kecamatan Ibu dan
Loloda. “Sedangkan untuk triwulan dua kami belum bisa pastikan karena ini semua
dari pusat dan laporan itu dari kami juga,” tutup Pelipus.(ncs)
Komentar