![]() |
Foto: Kegiatan workshop PMI Halbar |
JAILOLO – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) menggelar
workshop pembelajaran program pengurangan resiko bencana terpadu berbasis
masyarakat. Kegiatan tersebut di laksanakan di Aula Baikole lantai II Kantor
Bupati Halmahera Barat, Selasa (03/12/19).
Ketua Panitia Risali
Akbar Tuarita dalam sambutannya manyampaikan bahwa program tersebut
dilaksanakan tujuannya untuk melihat sejauhmana capaian program yang telah di
laksanakan oleh PMI Kabupaten Halmahera Barat dan bagaimana strategi
keberlanjutannya.
"Jadi kegiatan ini
berkelanjutan dan ini adalah kegiatan terakhir, kegiatan workshop ini kami
lakukan sudah tiga kali, yang pertama bulan September 2017, ke dua bulan
September 2018 dan hari ini yang terakhir bulan Desember 2019,” kata Risali.
Ia juga menyatakan
bahwa, di dalam program ini ada tiga Desa yang dimasukan yaitu, Desa Payo
Kecamatan Jailolo, Desa Idamdehe Kecamatan Jailolo dan Desa Sangaji Nyeku
Kecamatan Tabaru.
“Tiga Desa ini kami
namakan tiga Desa Program PMI, jadi ada beberapa bantuan atau program kami dari
PMI yang kamu bagun di tiga Desa ini, dan bukan hanya program berupa fisik saja
tetapi kami juga memberikan bimbingan melalui Sekolah – Sekolah yang ada di
tiga Desa ini. Satu Desa dua sekolah yang kami berikan bantuan maupun
bimbingan, jadi ada 6 Sekolah yang kami berikan,” pungkasnya.
Risali juga
menambahkan bahwa PMI Kabupaten Halmahera Barat sangat berharap agar selalu ada
dukungan dari Pemerintah Daerah maupun Masyarakat Halmahera Barat agar kedepan
PMI Halmahera Barat bisa lebih baik lagi.(zu3)