![]() |
Pelaku saat diamankan Polsek Jailolo (foto/Amri) |
JAILOLO – Buat onar, pria
ini harus berurusan dengan pihak kepolisian. Usut punya usut, ternyata pelaku membuat
keributan di warung makan Mbak Nuk, tepatnya di RT.004 Desa Hatebicara, Kecamatan
Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat (Halbar).
Menurut Eko, salah seorang
anggota TNI yang bertugas di Kota Tidore Kepulauan, ketika di konfirmasi wartawan di lokasi
kejadian, Sabtu, (11/04).
Eko menjelaskan bahwa sekitar
pukul 23.03 WIT, pelaku yang sudah mabuk berat datang ke warung makan Mbak Nuk membuat
keributan. Aksi pelaku sontak menjadi tontonan pengunjung rumah makan serta warga
masyarakat setempat, ucapnya.
Lanjut Eko, pelaku sempat berteriak
bahwa dirinya anggota TNI aktif, tetapi sebenarnya yang bersangkutan sudah di
pecat namanya Purwanto Kenjapluan, bebernya.
Eko menambahkan, pelaku pernah
bertugas di Kompi B Bacan Halmahera Selatan dan sudah di pecat (Sersih) pada
Tahun 2008.
“ Kalau tidak salah
sekarang dia (Purwanto-Red)
berdomisili di Desa Tedeng," tuturnya.
Selain itu Joko dan Bahrul
yang juga pekerja di warung makan Mbak Nuk membenarkan bahwa pelaku turun dari
bentor dalam keadaan mabuk dan langsung masuk menerobos warung makan dan
berteriak dengan suara lantang sambil mencekik lehernya mas joko, pungkas Bahrul.
Aksi Purwanto ini kemudian
diamankan oleh Babinsa Desa Hatebicara Sertu Lahmudin dan membawa pelaku ke Polsek
Jailolo.
Setibanya di Polsek Jailolo,
langsung di tangani oleh Brigpol Andi Sakrin dan Bripka M. Marasabessy.
Terpisah, Kapolsek Jailolo,
Iptu Abadau kepada wartawan menyampaikan bahwa, untuk sementara ini pelaku
langsung di amankan ke Polres Halmahera Barat. Mengingat, pelaku membuat
keributan di dalam Polsek.
" Untuk memastikan,
apakah yang bersangkutan masih anggota aktif TNI atau sudah di pecat nanti kita
menunggu hasil koordinasi dari pihak TNI,” tutup Kapolsek. (zu3/red)