![]() |
Unras: FPM Mafututu-Jiko Cobo |
TIDORE-Forum
Peduli Masyarakat (FPM) Mafututu-Jiko Cobo menolak penutupan jalur transportasi
laut di sejumlah titik di Kota Tidore Kepulauan.
“Kami menolak rencana
penutupan akses jalur transportasi mulai tanggal 14 Mei sampai 27 Mei 2020 nanti,”
tegas Dody Latif, Koordinator aksi FPM Mafututu-Jiko Cobo, kepada wartawan
media ini, Senin
(11/05/05/2020).
Kebijakan Pemkot Tidore
Kepulauan untuk menutup pelabuhan penyeberangan Itokici berdampak vatal terhadap
pendapatan masyarakat kalangan bawa.
“ Latar belakang ekonomi
masyarakat Mafututu dan Jiko Cobo rata-rata adalah Pedang, Petani, ABK dan Buruh.
Pendapatan masyarakat dalam seminggu sudah melampaui BLT sembako Rp.600.000,
sehingga apabila ditutup maka secara langsung membunuh pendapatan masyarakat,”
tutur Dody.
Dody juga meminta agar
bantuan BLT dalam bentuk sembako, itu baiknya diuangkan. Sebab bantuan senilai
Rp.600.000 itu dinilai tidak mencukupi kebutuhan masyarakat sehari-hari.
Bagi Dony, diperlukan
adanya tambahan jumlah bantuan BLT tersebut dengan cara memangkas dana Kelurahan
sebanyak Rp. 200 juta untuk dapat membantu kebutuhan masyarakat selama
penutupan akses pelabuhan,” sarannya.
(Dar/red)