![]() |
Komisi I DPRD Haltim saat berkunjung di Puskesmas Wasile Tempat Karantina Pasien Reaktif Covid-19 |
Hasil pantauan Komisi I di
Puskesmas Subaim, tempat karantina pasien reaktif COVID-19 dan Puskesmas Nusa Jaya,
itu. Turut hadiri Ketua Komisi I DPRD Haltim, Yusak Kiramis, SH, Wakil Ketua
Komisi I, Ahmad Tomagola dan Sekertaris Komisi I, Hasanuddin Ladjim beserta
anggota Yefri Maudul.
Dalam kunjung itu,
Hasanuddin Ladjim, mempertanyakan anggaran operasional untuk petugas medis di
lapangan. Ironisnya, Tim COVID-19 tidak memberikan anggaran operasional ke
Puskesmas Subaim.
“ Untuk operasional mereka
gunakan dana BOK. Yang sebetulnya dana BOK, itu. Tidak termasuk item kegiatan
yang digeser di dalam anggaran Tim Covid-19 Kabupaten Haltim,” tukas Sekretaris
Komisi I DPRD Haltim, Hasanudin Ladjim, kepada reporter nusantaratimur Sahril
Hairun.
Tak hanya itu, Hasanudin
Ladjim, pun kesal dengan Tim COVID-19 Kabupaten yang tidak menyiapkan
instalasi air bersih secara maksimal di puskesmas subaim yang dijadikan tempat
karantina COVID-19.
"Penggunaan air yang
bersumber dari saluran irigasi membuat pasien yang di karantina di puskesmas subaim
mengalami penyakit gatal-gatal, keluhan ini disampaikan langsung oleh salah
satu pasien COVID-19 yang dikarantina di puskesmas subaim,” pungkasnya.
Lanjut Hasanuddin, dari
sembilan orang yang dikarantina di puskesmas subaim. Dua diantaranya, sudah
dinyatakan positif corona. “ Untuk itu Komisi I DPRD Haltim meminta kepada Tim
COVID-19 untuk mengambil hasil swabnya agar disampaikan ke masyarakat, jangan
hanya mendengar penjelasan dari Tim Covid-19 Provinsi,” cecarnya.
Hasanudin lantas menyoroti penugasan
tenaga medis di tiga puskesmas di Kecamatan Wasile Selatan. “ Penugasan tenaga media harus diubah
skemanya. Di mana petugas medis yang sudah ditugaskan di Posko Covid-19 Sondo-Sondo
tidak boleh ditugaskan kembali di puskesmas setempat,” sambung Ladjim. Hal ini
dimaksudkan untuk memutus mata rantai COVID-19. Apabila petugas yang
bersangkutan tertular Covid-19 disaat bertugas di pintu masuk
sondo-sondo,ujarnya.
Selain itu, Sekretaris Komisi
I DPRD Haltim, ini pun meminta Kepala kesehatan setempat secepatnya mengatur kembali
skema petugas medis di Kecamatan Wasile dan Kecamatan Wasile Timur agar supaya
ada kerja sama yang baik dan lebih maksimal lagi dalam melakukan pemantauan
dilapangan.
"Hal ini sudah terjadi
karena salah satu petugas medis yang baru saja meninggal karena mengalami
kelelahan,” timpal Ladjim.(riel)