![]() |
Muchlis Malagapi Ketua Apdesi Tikep (Istimewa) |
Dugaan pemanfaatan dana desa itu, adalah salah satu dalih paslon SALAMAT dalam materi gugatan ke Mahkamah Konstitusi.
"Diamnya Bank BRI Cabang Soasio ini membuat publik seolah-olah berpikir bahwa apa yang digugat oleh Paslon SALAMAT di MK itu benar adanya," ujar Muchlis di Tidore, Senin kemarin, (11/1/22).
Padahal menurut Muchlis, pencairan Dana Desa tersebut murni kepentingan Desa bukan digunakan untuk kepentingan Pilkada.
"Kalau BANK BRI merasa bukan mereka yang kemudian membocorkan masalah pencairan dana, seharusnya mereka angkat bicara. Biar publik tidak lagi memandang sebelah mata terkait institusi mereka," ungkapnya.
Lelaki yang akrab disapa Ulis ini ,meminta kepada BRI Pusat, segera melakukan evaluasi terhadap Kepala BANK BRI Cabang Soasio yang ikut mendiamkan masalah tersebut, sehingga kata Ia, hal tersebut tidak membuat resah masyarakat yang ada di desa.
"Apdesi dengan tegas menyatakan mosi tidak percaya terhadap BRI Cabang Soasio," katanya.
Selain itu Ulis bilang, Apdesi juga mendesak Pemerintah Daerah Kota Tikep untuk segera melakukan pengalihan Dana Desa maupun uang daerah yang berada di BANK BRI Cabang Soasio itu dipindahkan ke BANK yang lain.
Penulis: Aidar Salasa
Editor : Tim