MINSEL- Tumpuhkan sampah dijalan trans Sulawesi, tepatnya di Jembatan Desa Pakuweru, Kecamatan Tenga, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) sangat memprihatinkan.
Pasalnya, sampah tersebut sudah menumpuk dan mencemari udara sekitar. Bau busuk dari sampah sangat menyegat.
Pasalnya, sampah tersebut sudah menumpuk dan mencemari udara sekitar. Bau busuk dari sampah sangat menyegat.
Pemerintah setempat seakan acuh melihat kondisi sampah ini, salah satu pemerhati lingkungan pun angkat bicara. berharap kepada pemerintah setempat agar bisa membersihkan tumpuhkan sampah di lokasi tersebut.
"Sangat disesalkan kuraangnya kesadaran masyarakatn sehingga membuang sampah di lokasi ini. Bau busuk yang sudah mencemari udara serta sungai yang tercemar akibat tumpuhkan sampah. Namun lebih sangat disesalkan, pemerintah terkesan acuh. Tak ada penanganan dalam masalah sampah dilokasi ini. Sebagai pemerhati lingkungan, kami berharap pemerintah Desa, Kecamatan dan Kabupaten kiranya bisa mencari solusi akan Tumpuhkan sampah yang banyak ini," papar wang.
Diketahui lokasi ini dijadikan tempat pembuangan sampah oleh masyarakat, sedari beberapa tahun terakhir ini. Namun tidak ada penangan serius oleh pemerintah setempat. Seakan dibiarkan begitu saja. (Redaksi)
"Sangat disesalkan kuraangnya kesadaran masyarakatn sehingga membuang sampah di lokasi ini. Bau busuk yang sudah mencemari udara serta sungai yang tercemar akibat tumpuhkan sampah. Namun lebih sangat disesalkan, pemerintah terkesan acuh. Tak ada penanganan dalam masalah sampah dilokasi ini. Sebagai pemerhati lingkungan, kami berharap pemerintah Desa, Kecamatan dan Kabupaten kiranya bisa mencari solusi akan Tumpuhkan sampah yang banyak ini," papar wang.
Diketahui lokasi ini dijadikan tempat pembuangan sampah oleh masyarakat, sedari beberapa tahun terakhir ini. Namun tidak ada penangan serius oleh pemerintah setempat. Seakan dibiarkan begitu saja. (Redaksi)
