 |
| Proses evakuasi Kapap DKP DD (dok.Basarnas Ternate) |
"Saat di temukan, kapal sedang terombang-ambing di atas laut tanpa penerangan lampu serta mesin kapal mati total," ujar Kepala Basarnas Ternate Muhamad Arafah di Ternate, Sabtu pagi, 20 Februari 2021.
Arafah menyebut, kapal itu ditemukan dalam keadaan selamat pada pukul 01.02 WIT di kordinat -+ 9 Nm arah tenggara dari LKP wilayah perairan Kabupaten Halmahera Selatan.
"Setelah didata jumlah korban ternyata sebanyak 6 orang, tidak sesuai dengan laporan awal yaitu 8 orang.Team SAR kemudian membantu proses perbaikan mesin kapal korban hingga kembali hidip namun tidak normal," ucapnya.
Selanjutnya kata Arafah, pada pukul 02.10 WIT kapal korban bergerak menuju kota Ternate dengan kecepatan 5-6 Knots didampingi Kn Sar 237 Pandudewanata. Meski begitu Arafah mengaku, proses evakuasi sempat terhambat disebabkan cuaca buruk.
"Dan pada pukul 09.25 WIT, kapal korban dan Team SAR tiba di pelabuhan Perikanan Bastiong Ternate. Selanjutnya ke 6 korban diserahkan ke keluarganya masing-masing dalam keadaan sehat," tuturnya.
Dengan ditemukannya korban, Operasi SAR dinyatakan selesai dan seluruh unsur yang terlibat di kembalikan ke kesatuan masing-masing dengan ucapan terimakasih.
Sebagai informasi, unsur yang terlibat dalam operasi pencarian ini terdiri dari Basarnas Ternate sebanyak 12 orang dan Polair Polda Maluku Utara sebanyak 2 orang.*
