Foto; Istimewa |
TIDORE-Pembersihan pantai dalam rangka kegiatan Pra Festival Kampung Nelayan Tomalou (FKNT) 2021 ini, dibuka secara resmi oleh Walikota Tidore Kepulauan, Capt. Ali Ibrahim, bertempat di depan Mesjid Agung Nurul Bahar Kelurahan Tomalou, Kecamatan Tidore Selatan, Kota Tidore Kepulauan, Minggu (2/1/2022).
Kegiatan
FKNT 2021, rencananya dilaksanakan pada bulan Maret 2022 mendatang, yang
bertujuan melestarikan budaya dan kearifan lokal sebagai upaya mendukung
pelaksanaan Sail Tidore 2021.
Walikota
Capt. Ali Ibrahim dalam sambutannya mengatakan, atas nama Pemerintah Daerah
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada panitia yang telah
melakukan kegiatan pembersihan pantai sebagai rangka kegiatan Pra FKNT 2021 dan
sebagai upaya mendukung pelaksanaan Sail Tidore 2021 yang luar biasa.
“ Pelaksanaan
hari ini menunjukan bahwa kita peduli dan mencintai lingkungan khususnya di
Darat, Pantai dan Laut. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh
perangkat daerah dan seluruh masyarakat yang telah mendukung program vaksinasi
sehingga Tidore Kepulauan mencapai 70%", ucap Ali Ibrahim.
Ali
menambahkan, Pemerintah Daerah akan selalu mendukung kegiatan yang ada di kelurahan Tomalou. “ Mudah-mudahan kita tetap bersinergitas
antara pemerintah dengan masyarakat, dan tetap menjaga kekompakkan dan
kebersamaan,” kata Walikota.
Pada
kesempatan itu Wakil Walikota, Muhammad Senin, juga memberikan sambutannya yang
pada prinsipnya, ia mengajak kepada seluruh Masyarakat Tomalou untuk saling
menjaga kekompakkan dan tali silahturahmi antar sesama.
“
Mudah-mudahan seluruh masyarakat di Kelurahan Tomalou menjaga kekompakkan dan
kebersamaan dengan pemerintah dan masyarakat Tidore Kepulauan lebih khususnya
di Kelurahan Tomalou bisa terjalin dengan baik,” kata Wawali.
Sementara
itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Maluku Utara, Abdullah
Assagaf dalam sambutannya, ia mengatakan kegiatan pembersihan pantai ini salah
satu kegiatan utama yang harus dilakukan pada tahun 2022, sesuai program pada
Dinas Kelauatan dan Perikanan yang sudah mendapat instruksi dari Gubernur Maluku
Utara bahwa Tomalou akan dijadikan satu sentra perikanan terpadu.
“ Insya
Allah itu sudah kita gagas di 2022, dan kita sudah melokasikan anggaran sebesar
Rp 7 hingga 8 miliar,” tutur Abdullah.
Sementara
laporan Panitia Gani Fardanan mengatakan bahwa Festival Kampung Nelayan sudah
menjadi agenda tahunan di Kelurahan Tomalou, dan kegiatan ini juga sebagai
dukungan Pelaksanaan Pra Sail Tidore 2021.
“ Untuk
itu kami sampaikan dalam Sail nanti kami masyarakat tomalou, tentunya pemuda
sangat mendukung dan ikut serta mensukseskan Sail Tidore 2021,’ tutup Gani.
Kegiatan
Pra FKNT dilanjutkan dengan pembersihan kawasan pantai Kelurahan Tomalou dan jamuan
makan siang.
Turut
Hadir Dandim 1505 Tidore, Sekretaris Daerah bersama Ketua Darmawanita Persatuan
Kota Tidore Kepulauan, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kota Tidore Kepulauan yang
berkesempatan hadir , Para Pimpinan OPD, Camat, Lurah, para Anggota 1505 Tidore
dan Polres Tidore, Kegiatan ini juga melibatkan semua unsur Masyarakat
Kelurahan Tomalou baik pihak Pemerintah Kelurahan, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)
Desa, Pemuda Kelurahan Tomalou serta Ibu-Ibu Majelis Taklim.(dar)