BPKAD Malut dan BPKAD Jatim Bangun Kerjasama

Editor: Admin

 

Kepala BPKAD Malut, Ahmad Purbaya bersama BPKAD Jawa Timur (Foto/Ist)
SOFIFI- Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Maluku Utara dan BPKAD Provinsi Jawa Timur teken kerjasama penyedia data perdagangan.

Salah satu terobosan yang dilakukan oleh BPKAD Provinsi Maluku Utara adalah bersinergi dengan BPKAD Provinsi Jawa Timur untuk mendapatkan data Harga Satuan Pokok Kegitan (HSPK) dari Jatim.

“ Data HSPK dari Jatim sangat dibutuhkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara, karena belanja barang perdagangan banyak diambil dari Jatim. Alhamdulilah, silaturahmi BPKAD Malut dan BPKAD Jatim berjalan baik, sehingga berbagai informasi tatakelola keuangan bisa saling dikoordinasikan untuk perbaikan berbagai kekurangan,”ungkap Kepala BPKAD Provinsi Maluku Utara, Ahmad Purbaya kepada wartawan, Kamis (23/06).

Ahmad Purbaya menjelaskan, sinergitas yang dibangun antara BPKAD Malut dan Jatim ini dapat memudahkan BPKAD Malut dalam mencari informasi tentang Survey Satuan Harga (SSH), Analisis Standar Belanja dan Harga Satuan Pokok Kegiatan (HSPK). Sinergitas yang dilakukan BKPAD Malut dan Jatim ini sangat membantu BPKAD Malut dalam mendapatkan data HSPK, karena BPKAD Malut tidak lagi melakukan survey HSPK, sehingga data yang dibutuhkan oleh BPKAD Malut tinggal diserahkan oleh BPKAD Jatim.

“Kan tidak mungkin BPKAD Malut datang ke Jatim kemudian melakukan survey di semua tokoh, makanya kerjasama dengan BPKAD Jatim sangat baik untuk mencari berbagai informasi terkait data perdagangan di Jatim, sehingga pada saat penetapan anggaran, kita sudah punya data harga belanja,”jelasnya.

Purbaya menambahkan, selain Sulawesi Utara, Jawa Timur merupakan mitra dagang utama Provinsi Maluku Utara  sehingga perlu banyak kunjungan dan kerjasama antara pemprov malut dan jawa timur agar apa yang menjadi kelebihan jawa timur bisa ditiru kemudain ada informasi yang dibutuhkan oleh jawa timur dari malut bisa disampaikan ke jawa timur. Jawa Timur memang mitra dagang strategis Maluku utara, apalagi gubernur jawa timur juga sudah dua kali berkunjung ke malut. “ Jadi BPKAD Malut melakukan kerjasama dengan BPKAD Jatim sangat penting untuk memajukan ke dua daerah ini,”  tutupnya. (Tim/Red)

Share:
Komentar

Berita Terkini