Sukses Jaga Kerukunan Umat Beragama, Pemprov Sulut Dapat Penghargaan Harmony Award Dari Kemenag RI

Editor: Admin

 

Olly Dondokambey | Gubernur Sulawesi Utara 

Manado,nusantaratimur.com- Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw kembali mengukir prestasi gemilang. Pemerintahan Sulut hebat ini mendapat penghargaan Harmony Award tahun 2021 dari Kementrian Agama Republik Indonesia melalui Pusat Kerukunan Umat Beragama(PKUB).

Penghargaan ini diberikan atas pencapaian Pemprov Sulut dalam menjaga kerukunan antar umat beragama dengan slogan "Torang Samua Ciptaan Tuhan".

Kementrian Agama Republik Indonesia telah menjadwalkan Penyerahan penghargaan Harmony Award Tahun 2021 yang akan di serahkan langsung kepada Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw pada pertengahan Bulan Oktober 2022 mendatang.

Dari informasi yang ada, Sekretaris Jendral Pusat Kerukunan Umat Beragama melalui surat undangan tanggal 23 September 2022 kemarin telah mengundang secara resmi Gubernur Sulut, Olly Domdokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw terkait acara penyerahan penghargaan yang akan dilaksanakan pada minggu ke 4 Bulan Oktober nanti.

Atas pencapaian dalam membangun keharmonisan dan Kerukunan Umat Beragama di Bumi Nyiur Melambai, Pemprov Sulut mendapat apresiasi dari sejumlah pihak salah satunya dari Sekertaris Umum Institut Lembang Sembilan Sulut,  Harianto Spi.

"Apresiasi tertinggi buat Pemprov Sulut yang telah berhasil membangun Revolusi mental seningga pembangunan manusia di Sulawesi Utara bisa tumbuh dengan baik," ujarnya saat di temui di Manado, Jumat (30/09/2022) Pagi.

Menurut Harianto, Masyarakat Sulawesi Utara bisa hidup rukun dan damai karena memegang semboyang yang ditanamkan Dr. Sam Ratulangi "Sitou Timou Tumou Tou" yaitu Manusia Hidup Untuk Memanusiakan Orang lain.

"Kita di Sulawesi Utara selalu hidup rukun dan damai, hidup berdampingan antar umat agama karena kita memegang semboyang itu, apalagi ada selogan yang di cetuskan Gubernur Olly Dondokambey yaitu "Kita Semua Ciptaan Tuhan", itu yang harus kita tanamkan di lubuk hati terdalam," pungkasnya. (MN/red)

Share:
Komentar

Berita Terkini