Kades Yaba Di Demo Warga, Ini Tuntutannya

Editor: Admin
Warga Desa Yaba saat audensi dengan DPMD Halsel

Halsel,- Puluhan warga Desa Yaba, Kecamatan Bacan Barat Utara, menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor DPMD Halmahera Selatan Selasa (6/12/2022).

Dalam aksi unjuk rasa tersebut, massa meminta DPMD mengeluarkan rekomendasi ke Bupati Halmahera Selatan, Usman Sidik agar segera memberhentikan Kades Yaba, Jerry Golf.

Mereka menilai, Pemerintahan di Desa Yaba, di bawa kepimimpinan Jerry Golf tak lagi berjalan normal. Itu setelah adanya sejumlah masalah terkait penyaluran BLT yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2019, 2020, 2021 hingga 2022.

Amatan Nusantara timur com, puluhan masyarakat dari Desa Yaba mendatangi Kantor dinas pemberdayaan masyarakat desa ( DPMD ) yang berlokasi di Desa Labuha, Kecamatan Bacan menggunakan dua unit mobil pada saat berorasi.

Mereka juga membawa sebuah spanduk bertuliskan "Turunkan dan Proses Hukum Kades Yaba. Seluruh Masyarakat Desa Meminta Kepada Bapak Bupati, Usman Sidik agar secepatnya mengangkat Karteker dalam waktu dekat".

Sementara Kabid Pengembangan Kawasan Perdesaan (PKP) DPMD Halmahera Selatan, Hardiyanto Umar ketika menemui massa aksi mengatakan bahwa pihaknya bakal melanjutkan tuntutan terkait pemberhentian kepala desa Yaba ke Kepala Dinas DPMD untuk ditindaklanjut ke Bupati Halmahera Selatan.

"Ini kami kantongi, nanti kami sampaikan ke pimpinan bahwa seperti inilah tuntutan masyarakat Yaba, "ujarnya.

Pernyataan dari Kabid PKP DPMD Halmahera Selatan itu pun sontak disanggahi masaa aksi saat hering bersama.Mereka menginginkan SK Karteker Kades Yaba segera diberikan dan dibawa pulang. Sebab untuk perjalanan dari Desa Yaba menuju ke Kantor DPMD Halmahera Selatan, butuh waktu cukup lama.

"Torang (kami) dari Yaba itu perjalanan 36 kilo. Kalaupun masalah ini tidak selesai hari ini, terus kapan lagi prosesnya?, "tegas salah seorang massa aksi.

Mereka pun kembali dijelaskan pihak DPMD Halmahera Selatan, bahwa pemberhentian Kepala Desa atau Kades, ada mekanismenya. Sehingga itu, tuntutan yang disampaikan segera mungkin ditindaklanjuti.

"Kalau hari ini ngoni (kalian) punya mau harus torang (kami) tindaklanjuti, maka itu fatal. Karena semuanya ada mekanisme, "jelas Hardiyanto Umar kepada para pengunjuk rasa.

Setelah menerima penjelasan dari pihak DPMD Halmahera Selatan, puluhan warga Desa Yaba itu pun membubarkan diri dengan tertib. (Tim/red)

Share:
Komentar

Berita Terkini