 |
| Ketua PW GP Ansor Maluku Utara saat sambutan |
Ternate, - Pengurus Wilayah GP Ansor Maluku Utara menggelar halal bi halal memperingati hari lahir gerakan pemuda Ansor Ke 89, dan rapat koordinasi wilayah. Sabtu (29/04/23) bertempat di Ball Room Royal Ternate.
Hadir dalam acara tersebut diantaranya wakil sekretaris jenderal gerakan pemuda Ansor. DR. Mahmud Syaltout, SH., DEA. Kapolda Maluku Utara, Irjen Pol. Midi Siswoko, S.I.K. ketua PWNU Maluku Utara, KH. Amar Manaf, Wasekjen PP GP Ansor sekaligus pengarah GP Ansor Malut sahabat Salim Taib. M.si serta Laznas dan badan otonom NU Se- Maluku Utara.
Ketua PW GP Ansor Maluku Utara, Yamin Latief Tjokra saat sambutan mengatakan Gerakan Pemuda Ansor Maluku Utara berinisiasi membuat kegiatan halal bihalal sekaligus peringatan Harlah Gerakan Pemuda Ansor yang ke 89 dengan tema Digdaya GP. Ansor, Digdaya Indonesia, bertujuan sebagai ajang silatuirahim sesama kaders dan warga nahdliyin di Provinsi Maluku Utara.
Bagi Yamin Halal bihalal adalah warisan Islam Nusantara. Islam bukan hanya menghormati budaya, tapi Islam yang dibangun di atas infrastruktur budaya. Kemudian kita pertahankan, kita perkuat sebagai infrastruktur agama.
Dalam sambutannya Yamin juga membacakan seruan dari Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) GP Ansor H Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut) bahwa untuk seluruh kader Ansor di dunia agar terus belajar dan tak lelah mencintai Indonesia.
"Kader GP Ansor semua agar mempersiapkan diri untuk memikul tanggung jawab yang lebih besar lagi. Apalagi saat umat Islam sedunia tengah merayakan hari kemenangan setelah satu bulan penuh berpuasa Ramadhan, makna yang lebih spesifik bagi kader Ansor, melalui puasa Ramadhan, kader GP Ansor mampu menjadi pribadi yang lebih dekat dengan Allah sekaligus menebar manfaat bagi sesama manusia," ujar Yamin membacakan seruan Gus Yaqut.
Menutup sambutannya, Yamin bilang pada momentum ini juga Gerakan Pemuda Ansor Maluku Utara melaksanakan Rapat Kerja Wilayah dalam rangka mempersiapkan diri untuk pelaksanaan Akreditasi Organisasi.
"PW GP Ansor Maluku Utara menghadapi Kegiatan Kongres Gerakan Pemuda Ansor, olehnya itu kami mempersiapkan diri untuk pelaksanaan Akreditasi Organisasi, karena kegiatan Rakorwil ini hadir PC GP Ansor 10 Kabupaten Kota di Provinsi Maluku Utara," pungkas Yamin yang juga kepala kantor kementerian agama kabupaten Halmahera Utara.
Sementara itu, DR. Mahmud Syaltout, SH., DEA. Selaku wakil sekretaris jenderal Pimpinan Pusat GP Ansor yang membuka acara tersebut mengatakan Ansor Maluku Utara Harus satu komando satu barisan.
"Konteks khittah GP Ansor diwariskan oleh para pendirinya, yang nota benenya adalah tokoh-tokoh muda NU. Refleksi dengan mengaitkan kondisi kekinian di satu sisi dan kondisi awal berdirinya GP Ansor di sisi yang berbeda memastikan agar semua gerakan GP Ansor hari ini tidak terputus dari mata rantai ideologis pendirinya," ungkap Gus Mahmud
Bagi Gus Mahmud, satu komando satu barisan ibarat kereta cepat, dimana yang menghadang akan di lindas, dan yang menumpang jika menghambat akan dibuang.
"Ini filosofi satu komando satu barisan, apalagi Indonesia akan memasuki tahun politik, dimana bibit perpecahan akan muncul maka dari itu GP Ansor akan menjadi bagian untuk tetap mempertahankan keutuhan NKRI," tandasnya.
Di akhir sambutan ia mengapresiasi PW GP Ansor Malut yang menjadi ruang juang dalam manifestasi diri, sebagai bentuk pertanggung jawaban dan memberikan manfaat kepada kaders dan warga Nahdliyin di Maluku Utara. (Red/tim)
