 |
| Wakil Presiden Republik Indonesia KH. Ma’ruf Amin melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung kuliah Universitas Nahdlatul Ulama Maluku Utara (UNUTARA) bertempat di Kelurahan Tobololo, Kecamatan Kota Ternate Barat, Provinsi Maluku Utara. |
KH. Ma'ruf Amin Jadi Nama Masjid Kampus Universitas Nahdlatul Ulama Maluku Utara
Ternate,- Wakil Presiden Republik Indonesia KH. Ma’ruf Amin melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung kuliah Universitas Nahdlatul Ulama Maluku Utara (UNUTARA) bertempat di Kelurahan Tobololo, Kecamatan Kota Ternate Barat, Provinsi Maluku Utara.
Wapres mengatakan, pembangunan gedung UNUTARA ini sudah sesuai dengan tekad NU dan program prioritas nasional untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul guna menentukan kemajuan dan pembangunan nasional di Indonesia.
“Kita umat Islam, menyiapkan SDM sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari tugas kita memakmurkan,” ungkapnya Jumat (12/5/2023).
Kiai NU itu juga mengemukakan, untuk menciptakan SDM yang unggul bukan hanya menjadi kewajiban negara namun juga menjadi kewajiban agama.
“Kunci pembangunan adalah SDM yang unggul, maka SDM yang unggul adalah dengan membangun sarana pendidikan,” terangnya.
Sementara itu, Rektor UNUTARA, Dr. Natsir Tamalene usai peletakan batu pertama kepada RRI mengatakan, UNUTARA merupakan Universitas baru yang memiliki 2 Fakultas dan 5 Program Studi.
"Untuk Fakultas Sains dan Teknologi kata Rektor, terdiri dari 3 prodi yakni prodi Perencanaan Wilayah dan Kota, Prodi Kimia dan Prodi Biologi, sementara fakultas inovasi Pendidikan terdiri dari dua prodi yakni Prodi Pendidikan IPA dan Prodi Pendidikan IPS," sebut Doktor muda itu.
Selain itu Rektor mengatakan, saat peletakan batu pertama, Wapres menyampaikan bahwa pembangunan kampus harus diperhatikan karena merupakan pelopor pembangunan Indonesia khususnya di Maluku Utara.
“Untuk pembangunan, gedung UNUTARA akan dibangun tahun ini, selain itu atas permintaan warga Nahdliyin, bahwa nama kampus masjid nanti yang akan di bangun adalah masjid KH. Ma'ruf Amin,"pungkasnya. (Red/tim)
